Halo pasukan educated!
Apakah ada dari kalian yang pecinta kopi? Mulai dari bangun tidur harus menyeduh kopi untuk menghilangkan kantuk hingga mengkonsumsi kopi di malam hari sebagai teman begadang. Ini nih pasukan educated merapat dulu karena kalian wajib tahu berapa sih kadar kafein yang aman yang dikonsumsi manusia setiap harinya?
Dilansir dari Heathline, terdapat studi baru di The American Journal of Clinical Nutrusion Trusted Source menyatakan bahwa peneliti di Australia menemukan bahwa minum kopi sebanyak enam gelas atau lebih dalam sehari dapat menambah adanya risiko penyakit jantung sebesar 22 persen.
Dr Ang Zhou dan Profesor Elina Hypones dari University of South Australia ikut melakukan penelitian terkait seberapa jauh risiko merngkonsumsi minuman berkafein. Profesor Hypones menuturkan bahwa batas kopi yang bisa dikonsumsi tidak boleh lebih dari enam cagkir sekali untuk menjaga tekanan darah sekaligus kesehatan jantung. Jika lebih dari itu kafein yang menumpuk mulai berdampak negatif pada kardiobaskular.
Dikutip dari European Food Safety Authority, kadar kafein yang aman untuk orang dewasa yang tidak memiliki riwayat penyakit tertentu adalah 400 mg per hari (setara 4 cangkir kopi). Jumlah tersebut sudah aman untuk orang dewasa dengan berat badan normal.
Beda lagi pada kategori kurang berat badan maka harus mengkonsumsi kafein lebih kecil. Untuk wanita hamil dan menyusui disarankan hanya mengkonsumsi kopi separuh dari ukuran normal, yaitu 200 mg per hari atau setara dengan mengkonsumsi dua cangkir kopi. Sedangkan pada anak-anak dianjurkan tidak mengkonsumsi kafein karena nanti menganggu pola tidur dan mengakibatkan terganggunya tumbuh kembang si anak.
Kandungan terbesar kafein ada pada kopi | sumber : freepik.com
Kafein yang terbesar memang berasal dari kopi, dengan ukuran 95-200 mg dalam kopi pekat dan 27-173 mg dalam kopi instan. Selain pada kopi, kafein juga terdapat pada teh. Untuk teh hijau mengandung 24-45 mg kafein dan teh hitam sebesar 14-70 mg. Sedangkan teh kemasan mengandung 5-40 mg per 237 ml. Kafein juga bisa ada pada cokelat, yaitu untuk cocoa berkisar antara 10 sampai 70 mg pada 150 ml, sedangkan pada cokelat bar bermassa 30 gr memiliki kandungan kafein sebesar 20-60 mg.
Oiya perlu kalian tahu juga bahwa tubuh juga memiliki signal khusus ketika kita kelebihan kafein. Apa itu? Jika setelah kalian mengkonsumsi kafein berlebih lalu kalian mengalami tangan bergetar, jantung berdegup kencang dan merasa gelisah, hal ini bisa jadi pertanda awal kalian kelebihan kafein loh! Untuk mengatasi hal itu bisa dengan mengkonsumsi air putih yang banyak, meningkatkan konsumsi vitamin C atau teh herbal.
Lalu apa yang terjadi jika kita terlalu banyak mengkonsumsi kafein tanpa aba-aba? Pernah terjadi kasus pada Januari 2021, pria bernama Tom Mansfield meninggal karena mengkonsumsi kafein setara dengan 200 cangkir kopi karena salah pehitungan pada timbangannya. Padahal kafein tersebut awalnya ia gunakan untuk meningkatkan performa selama latihan fitness. Dengan konsumsi kopi yang berlebihan menyebabkan Tom Mansfield overdosis.
Kebalikannya, jika kalian mengkonsumsi kafein dengan tidak berlebihan justru menambah banyak manfaat. Dikutip dari Heathline, mengkonsumsi kopi yang cukup bisa meningkatkan energi dan fokus serta mencegah kantuk. Opini lain dikemukakan oleh dokter keluarga dan kedokteran olahraga dari Universitas Indiana, Kimbre Zahn MD, menyebutkan bahwa mengkonsumsi kopi sebanyak tiga cangkir menyebabkan penurunan 17 persen risiko penyebab kematian.
Memang ya, di dunia ini. Hal yang kurang atau yang berlebihan itu tidak baik. Pilih yang cukup-cukup saja! Apakah sekarang kalian sudah paham berapa kafein yang aman? Apakah konsumsi kafein kamu setiap hari sudah cukup?
