Daftar pustaka adalah bagian penting dalam sebuah karya tulis ilmiah. Selain itu, fungsi utamanya adalah untuk memberikan kredit kepada sumber-sumber yang digunakan dalam penelitian serta membantu pembaca menemukan sumber tersebut jika mereka ingin membacanya lebih lanjut.
Langkah-Langkah Membuat Daftar Pustaka
- Pilih Gaya Penulisan.
Pertama, Ada beberapa gaya penulisan yang perlu di pahami, seperti APA, MLA, dan Chicago. Selain itu, Setiap gaya memiliki aturan dan formatnya sendiri.
- Kumpulkan Informasi Sumber
Selanjutnya, Pastikan Anda memiliki semua informasi yang diperlukan dari setiap sumber, termasuk penulis, tahun terbit, judul, dan informasi penerbit.
- Urutkan Sumber
Biasanya, sumber di urutkan secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis.
- Perhatikan Detail Format
Terakhir, Setiap gaya memiliki cara khusus untuk menuliskan nama penulis, judul, dan elemen lainnya.
Bagaimana Contoh Penulisannya??
Berikut ini ada beberapa contoh penulisan yang perlu anda ketahui berdasarkan berbagai macam gaya:
1. APA Style (American Psychological Association)
Format dasar:
- Nama belakang, Inisial nama depan. (Tahun terbit). Judul buku. Tempat penerbit: Penerbit.
Contoh:
- Smith, J. (2020). Understanding Psychology. New York: Penguin Books.
2. MLA Style (Modern Language Association)
Format dasar:
- Nama belakang, Nama depan. Judul buku. Tempat penerbit: Penerbit, Tahun terbit.
Contoh:
- Smith, John. Understanding Psychology. New York: Penguin Books, 2020.
3. Chicago Style
Format dasar:
- Nama belakang, Nama depan. Tahun terbit. Judul buku. Tempat penerbit: Penerbit.
Contoh:
- Smith, John. 2020. Understanding Psychology. New York: Penguin Books.
Tips Tambahan
- Konsistensi
Pertama, Pastikan untuk konsisten dengan gaya penulisan yang di pilih. Selain itu, Jangan mencampur gaya yang berbeda dalam satu daftar pustaka.
- Gunakan Alat Bantu
Berikutnya, Ada banyak alat dan perangkat lunak yang dapat membantu dalam menyusun daftar pustaka secara otomatis, seperti Zotero atau Mendeley.
- Periksa Kembali
Terakhir, Sebelum di serahkan atau di bukukan sebaiknya cek kembali untuk memastikan tidak ada kesalahan dalam penulisan nama penulis, judul, atau tahun terbit.
Untuk membuatnya mungkin tampak rumit pada awalnya, tetapi dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan berlatih secara teratur, Anda akan semakin mahir. Selain itu, daftar pustaka yang rapi dan akurat tidak hanya menunjukkan profesionalisme Anda dalam menulis, tetapi juga membantu pembaca mempercayai dan menghargai karya Anda.