Musik adalah suatu bentuk seni yang dapat mencerminkan budaya orang yang mendengarkannya. Di sisi lain, keberadaan musik sebagai media terapi dalam masyarakat saat ini merupakan fenomena yang menarik untuk diteliti.
Meskipun saat ini mungkin belum banyak mendapat perhatian dari kalangan akademisi, namun dalam prakteknya telah dikembangkan oleh institusi pendidikan dan klinik kesehatan tertentu.
Terapi musik adalah sebuah pendekatan therapeutic yang menggunakan sifat musik yang mengangkat suasana hati untuk membantu orang dalam meningkatkan kesehatan mental mereka. Ini dapat menjadi proses aktif di mana klien menciptakan, mendengarkan, atau merespons musik.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Positive Psychology menyelidiki efek musik pada perubahan suasana hati.
Orang-orang yang mendengarkan musik upbeat dapat meningkatkan suasana hati mereka, menurut penelitian tersebut.
Studi lain yang dilakukan oleh Universitas Durham di Inggris dan Universitas Jyväskyl di Finlandia menemukan efek sebaliknya.
Menurut penelitian, musik tidak meningkatkan mood. Musik sedih dapat membangkitkan emosi negatif pada beberapa orang. Jenis lagu ini dapat membangkitkan emosi yang kuat dan mengingat pengalaman sedih yang tak terlupakan.
Berikut 5 jenis dari terapi musik :
Analytical Music Therapy
Jenis ini di mana kita “berdialog” dengan musik improvisasi dengan menyanyi atau memainkan alat musik untuk mengekspresikan pikiran bawah sadar kita, yang kemudian dapat Anda renungkan dan diskusikan dengan terapis kita.
Vocal Psychotherapy
Untuk terhubung dengan impuls emosional, kita akan menggunakan latihan vokal, suara alami, dan teknik pernapasan dalam jenis terapi musik ini. Latihan ini dirancang untuk membantu orang terhubung dengan diri mereka sendiri lebih dalam.
Nordoff – Robbins Music Therapy
Metode ini, juga terkenal sebagai terapi musik kreatif, melibatkan instrumen bermain seperti simbal atau drum sementara terapis mengiringi instrumen lain. Musik digunakan dalam proses improvisasi untuk membantu mengaktifkan ekspresi diri.
Cognitive Behavioral Music Therapy (CBMT)
Jenis terapi musik dimana terapi perilaku kognitif dikombinasikan dengan musik. Musik digunakan dalam CBMT ini untuk memperkuat perilaku tertentu dan lainnya. Tidak ada improvisasi dalam pendekatan ini, yang mungkin termasuk mendengarkan musik, menari, menyanyi, atau memainkan alat musik.
The Bonny method of guided imagery and music (GIM)
Musik klasik digunakan dalam terapi jenis ini untuk merangsang imajinasi. Dalam metode ini, kita juga harus menjelaskan kepada terapis bagaimana perasaan, sensasi, ingatan, dan gambaran yang kita alami saat mendengarkan musik.
Yuk, kunjungi laman Instagram dan Facebook Media Edukasi Indonesia untuk mendapatkan informasi dan fakta-fakta unik lainnya ya!