Ziva Magnolya Muskitta adalah seorang penyanyi, aktor, dan pembawa acara TV Indonesia. Ia merupakan pemenang ketiga Indonesian Idol musim kesepuluh yang tayang di stasiun televisi RCTI pada tahun 2019-2020. Ziva adalah seorang penyanyi yang terkenal dengan teknik khasnya dalam menyanyi riff and run, yang juga ia terapkan dalam kompetisi Indonesian Idol.
Penyanyi asal Jakarta ini sudah terpesona dengan dunia tarik suara sejak kecil. Ziva sering menyanyi di gerejanya, GPIB Menara Kasih, dan mengikuti lomba menyanyi lokal. Ia juga sering mengcover lagu dan mempostingnya ke akun Instagram miliknya.
Ziva kembali merilis lagu “Peri Cintaku”, yang sebelumnya menjadi single populer dari Marcell Siahaan, pada tahun 2022, dan ia tampilkan di panggung Indonesian Idol yang spektakuler. Lagu “Peri Cintaku” dari Ziva memiliki aransemen yang luar biasa dengan banyak suara instrumen orkestra.
Baru-baru ini Ziva Magnolya juga telah merilis single baru berjudul “Munafik”. Lagu itu termasuk dalam album debutnya, Magnolya.
Album tersebut resmi rilis pada Jumat, 29 Juli 2022 oleh label Universal Music Indonesia. Kalian sudah hafal lagunya belum nih? Yuk, simak lirik berikut ini dan kita nyanyikan bersama!
Lirik Lagu Munafik
Mimpi tapi tak berani
Ingin pergi tak bernyali
Bahagia di ujung hari
Akankah terjadi?
Tapi munafik ku menunggu tak tentu
Bila tak kunjung datang kepastian tentang waktu
Ku menunggu harimu tak ragu
Yakinkan diriku kita tak sekedar buang waktu
Kita akankah berakhir bersama?
Ataukah tak bisa?
Mimpi tapi tak berani
Ingin pergi tak bernyali
Bahagia di ujung hari
Akankah terjadi?
Tapi munafik ku menunggu tak tentu
Bila tak kunjung datang kepastian tentang waktu
Ku menunggu harimu tak ragu
Yakinkan diriku kita tak sekedar buang waktu
Bila kelak untukku
Rela aku kan menunggu
Asal pastikan kau tahu
Akulah yang kau tuju
Tapi munafik ku menunggu tak tentu
Bila tak kunjung datang kepastian tentang waktu
Ku menunggu harimu tak ragu
Yakinkan diriku kita tak sekedar buang waktu
Single terbaru Ziva ini mengungkap sebuah makna penting dimana seseorang mencari kepastian dalam hubungan yang digelutinya saat ini. Hal itu dilakukannya karena tak ingin membuang waktu.
Namun, dia bingung tentang emosinya sendiri dan terus bertanya-tanya apakah penantiannya akan berakhir bahagia atau tidak. Dia tidak berani berharap, dan dia pasti tidak berani pergi. Akibatnya, ia menyebut dirinya munafik yang menunggu dalam ketidakpastian.
Yuk, kunjungi laman Instagram dan Facebook Media Edukasi Indonesia untuk mendapatkan informasi dan fakta-fakta unik lainnya ya!