Ngeri, Ketahui Efek Samping Laser Wajah –-Laser wajah merupakan metode perawatan kulit menggunakan gelombang cahaya untuk mengangkat kulit mati dan merangsang produksi kolagen. Maka kulit wajah tampak lebih mulus dan awet muda, cerah, dan kenyal. Namun, ada beberapa efek samping laser wajah sehingga perlu berhati-hati sebelum melakukan perawatan ini. Selain itu, pastikan melakukan treatment ini dengan dokter yang kompeten di bidangnya.
Ngeri, 4 Efek Samping Laser Wajah
Pada umumnya, efek samping laser wajah pada setiap orang itu berbeda. Berikut ini 4 efek samping yang biasa muncul jika seseorang tidak cocok dengan treatment laser wajah:
Kulit kemerahan
Efek samping laser wajah yang pertama adalah kulit kemerahan. Efek samping ini kadang nersamaan dengan keluhan lain, seperti rasa gatal pada kulit atau rasa terbakar. Namun, kamu tidak perlu khawatir, karena biasanya efek seperti ini hanya terjadi selama beberapa hari saja. Dokter akan memberikan memberi penanganan seperti obat oles untuk meredakannya. Kulit terkelupas umumnya terjadi setelah seminggu setelah laser dilakukan dan akan mereda selama 2-3 bulan.
Perubahan warna kulit
Perubahan warna kulit bisa terjadi setelah treatment laser wajah. Dalam beberapa kasus, kulit menjadi gelap (hiperpigmentasi) atau cerah (hipopigmentasi). Kondisi ini lebih sering terjadi pada semua jenis kulit namun paling banyak pada orang dengan kulit lebih gelap.
Jaringan parut
Laser wajah dapat memicu timbulnya jaringan parut atau bekas luka berupa bopeng atau benjolan. Efek samping laser ini lebih sering terjadi pada jsnis laser ablatif yaitu laser CO2 dan IPL yang mengangkat permukaan kulit.
Milia
Setelah laser wajah dilakukan, biasanya dokter akan memberi resep salep atau krim untuk meredakan iritasi sekaligus menenangkan kulit. Kandungan dalam krim mengandung kortikosteroid yang perlu dioles saja pada kulit wajah. Akan tetapi, gunakan krim sesuai resep dokter agar tidak muncul benjolan lain seperti jerawat atau bruntusan.
Infeksi
Laser wajah bisa membawa efek samping berupa infeksi bakteri, jamur, dan virus. Bahkan, jika seseorang memiliki riwayat herpes kulit akan rentan mengalami efek samping infeksi setelah tindakan laser, khususnya area mulut.
Yuk, kunjungi laman Instagram dan Facebook Media Edukasi Indonesia untuk mendapatkan informasi dan fakta-fakta unik lainnya ya!