Waspada! Tanda-Tanda Mental Kamu Lelah –Ketika kamu merasa kelelahan, tidak memiliki energi, hingga sulit tidur, sebaiknya kamu waspada. Sebab, kelelahan mental dapat terjadi ketika kondisi-kondisi tersebut muncul. Hal terburuknya, kelelahan mental dapat terjadi pada siapa saja. Tentu kondisi tersebut perlu dikenali sejak awal agar segera mendapat penanganan dengan tepat. Bukan hal yang salah jika kamu mampu mengenali gejalanya lebih banyak agar kamu terhindar dari kondisi yang lebih serius karena segera mendapat penanganan.
Tidak hanya saat pandemi, kelelahan mental dapat terjadi pada siapa saja dalam berbagai keadaan. Hal ini dapat terjadi karena adanya situasi yang memicu stres jangka panjang. Umumnya, ketika mengalami kelelahan mental, kamu akan merasa terperangkap dalam situasi buruk dan tidak memiliki daya untuk menghadapinya.
Waspada! Tanda-Tanda Mental Kamu Lelah
Maka dari itu, kenali tanda mental kamu lelah di artikel ini. Yuk, simak sampai habis!
Tidak punya motivasi dan energi
Ketika mengalami kelelahan mental, kamu akan kehilangan semangat atau motivasi atas apa yang sedang kamu kerjakan. Selain itu, kamu juga akan cenderung menilai semua kinerjamu buruk, meskipun kamu telah melakukannya semaksimal mungkin.
Tingkat stres tinggi
Saat kondisi stres melanda, dan tak kunjung reda, bisa jadi merupakan salah satu tanda dari mental kamu yang lelah. Kamu cenderung merasa sangat tertekan dan tidak punya arah hidup dalam situasi ini.
Mudah tersinggung
Kelelahan mental yang berkepanjangan dapat menyebabkan kamu mudah tersinggung. Bahkan pada hal-hal kecil yang banyak dianggap sepele. Seseorang dengan mental yang lelah akan lebih sensitif dan mudah tersinggung. Ini juga dapat membuat seseorang kerap meledakkan amarah dan merasa putus asa.
Kelelahan fisik
Kelelahan mental juga berkaitan dengan fisik, kondisi ini dapat meningkatkan rasa lelah, gangguan tidur, hingga nyeri otot dan sendi. Kebanyakan kasus kelelahan mental tidak diatasi dapat memicu sakit kepala berat.
Tidak fokus atau sulit berkonsentrasi
Terlalu banyak kondisi yang menekan ternyata dapat membuat seseorang sering melamun dan sulit berkonsentrasi. Cobalah untuk mengatasi situasi tersebut secara perlahan agar kamu dapat mengatasi semuanya dengan penuh konsentrasi dan mendapatkan hasil lebih baik lagi.
Untuk mengurangi kondisi di atas, kamu bisa rutin berolahraga untuk meningkatkan hormon endorphin dan serotonin yang dapat memperbaiki suasana hati. Tidak hanya olahraga, kamu juga dapat melakukan kegiatan kesukaan kamu, seperti yoga, bermain dengan teman, atau bercerita kepada siapapun yang kamu percaya.
Yuk, kunjungi laman Instagram dan Facebook Media Edukasi Indonesia untuk mendapatkan informasi dan fakta-fakta unik lainnya ya!