Mendengar kata personal branding mungkin yang di terlintas di pikiran anda ialah hal yang berkaitan dengan dunia kerja. Salah satu contohnya seperti wawancara kerja. Pasti anda pernah mendapatkan pertanyaan dari rekruiter seperti ini “Apa Kelebihan dan Kekurangan Kamu?”, mungkin anda bisa saja menjawab dengan mudah untuk kelebihannya. Tetapi untuk jawaban kekurangannya apa anda akan bingung sendiri apalagi bagi yang lulusan baru. Namun, bila anda sudah bisa mengenali diri sendiri tentu pertanyaan seperti itu bisa anda jawab baik itu kelebihan maupun kekurangannya. Apalagi jika anda mampu mempromosikan diri anda, tentu peluang untuk di terima bekerja di perusahaan semakin besar.
Personal branding tidak hanya berhubungan dengan dunia kerja, tetapi juga kehidupan sosial. Tujuannya, agar masyarakat bisa mengenal karakter kita. Itulah sebabnya kenapa kita harus mempunyai branding pada diri kita. Untuk lebih jelasnya akan di bahas mengenai pengertian, cara, serta manfaatnya.
Pengertian Personal Branding.
Ialah sebuah upaya yang di lakukan orang untuk memperkenalkan dirinya baik itu di perusahaan maupun dalam bermasyarakat. Biasanya, orang akan menilai diri kita berdasarkan apa yang mereka lihat dan ketahui. Hal yang akan di lihat orang ialah sifat atau karakter, pekerjaannya, dan lain-lain. Penilaian inilah yang akan membawa kesan seperti apa diri anda di mata masyarakat. Oleh sebab itu, seperti yang di jelaskan di atas bahwa setiap orang harus memiliki branding karena jika anda membangun hanya berdasarkan penilaian maka hanya akan membuat anda kehilangan karakter yang sebenarnya.
Beberapa orang menganggap bahwa citra diri hanya untuk orang yang mempunyai popularitas seperti youtuber, artis, politisi, hingga influencer. Padahal setiap masyarakat mempunyai hak untuk membangun citra diri sesuai dengan apa yang di miliki.
Cara Membangun Citra Diri.
Untuk membangun citra diri sebenarnya tidak sulit yang paling penting ialah bisa menguasai dan memahami diri sendiri. Adapun beberapa cara dalam membangun citra diri seperti di bawah ini.
- Memahami Diri Sendiri.
Memahami diri sendiri menjadi cara pertama untuk membangun citra diri. Hal tersebut di lakukan agar citra yang di bentuk ini sesuai dengan keahliannya serta kemauannya bukan dari orang lain. Apabila membangun citra bukan dari diri sendiri, orang lain akan merasa kecewa karena ketidakjujuran anda. Dengan memahami diri sendiri anda bisa mengetahui apa yang harus di lakukan mana yang tidak.
- Menentukan Tujuannya.
Pasti orang akan bertanya apa motivasi membangun personal branding? Apa tujuannya? Untuk menjawab pertanyaan tersebut anda tentukan terlebih dahulu tujuan dari citta diri. Karena apabila tidak ada tujuan tentu tidak akan berjalan dengan baik.
- Membuat dan Membagikan Portofolio.
Ada beberapa perusahaan yang meminta portofolio sebagai persyaratan melamar kerja di posisi tertentu. Tujuan dari portofolio ini untuk melihat apakah selama bekerja di bidang tersebut berhasil atau tidak. Oleh sebab itu, buatlah portofolio sesuai dengan bidang yang anda kerjakan sebelumnya lalu anda bisa membagikannya di berbagai media atau aplikasi seperti linkedin, instagram, dan media lainnya. Ini sebagai salah satu upaya dalam rangka membangun citra diri.
- Memperluas Koneksi.
Cara terakhir ialah memperluas koneksi. Hal ini sangat penting sekali karena semakin banyak koneksi semakin banyak yang melihat citra diri anda. Lalu, bagaimana agar koneksi semakin banyak? Caranya dengan membagikan karya atau portofolio baik di blog atau media sosial.
Manfaat Membangun Citra Diri.
- Sebagai Cara Memperkenalkan Diri.
Membangun citra diri bermanfaat sebagai cara untuk memperkenalkan atau mempromosikan diri anda. Seperti yang sudah di jelaskan bahwa cara yang di lakukan adalah dengan membuat dan membagikan portofolio anda agar nantinya bisa di lihat banyak orang. Apabila ada yang tertarik dengan portofolio anda tentu bisa menambah koneksi anda.
- Bisa Menjadi Pembeda.
Manfaat berikutnya ialah dapat menjadi pembeda. Karena setiap orang punya kelebihan dan kekurangannya maka dari itu anda harus tingkatkan kemampuan yang di miliki. Apabila kemampuan atau kompetensinya sudah meningkat bukan tidak mungkin anda akan di lirik oleh banyak perusahaan.
- Membawa Kesan Baik.
Setiap orang harus bisa meyakinkan dirinya bahwa mempunyai kemampuan di bidang tersebut. Dengan kepercayaan diri yang baik maka dapat membawa kesan yang baik bagi orang lain. Kesan baik inilah yang akan membuat orang lain ingat tentang diri anda.
Demikian pembahasan mengenai personal branding. Jadi kesimpulan yang di dapatkan adalah percaya diri sendiri akan kemampuannya agar setiap orang yang mengenalnya bisa menyimpan kesan yang baik.