Studi: Kesepian Sama Bahayanya Dengan Merokok dan Bisa Picu Bunuh Diri –Perasaan kesepian sangat berbahaya bahkan bisa mengakibatkan kematian. Tak hanya menyisakan perasaan sedih, kesepian juga dapat meningkatkan risiko terkena serangan jantung hingga lebih dari 40 persen. Hal ini terbukti pada penelitian ilmiah baru-baru ini yang menemukan bahwa isolasi sosial meningkatkan risiko stroke hingga 39% dan kematian dini hingga 50%.
Temuan penelitian ini didasarkan pada catatan kesehatan 480.000 orang Inggris. Mereka yang menderita penyakit kardiovaskular lebih mungkin meninggal sebelum waktunya jika mereka kesepian. Selama tujuh tahun, orang berusia 40 hingga 69 tahun menjadi sasaran penelitian ini.
Masih mempertanyakan kematian Ratu Elizabeth II, baru-baru ini berhembus kabar bahwa kesepian menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kesehatan mendiang semakin memburuk. Kesepian dan isolasi sosial pada lansia berkaitan dengan masalah kesehatan yang serius.
Studi: Kesepian Sama Bahayanya Dengan Merokok dan Bisa Picu Bunuh Diri
Bahaya kesepian, menurut Dr. Ramesh Mazhari, Direktur Kardiologi Intervensi di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas George Washington, bisa sama berbahayanya dengan merokok 15 batang per hari. Menurut Mazhari, kesepian dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular dan stroke hingga 30%. Ia juga menyatakan bahwa kesepian memiliki efek biologis pada nutrisi, tidur, dan sebagainya.
Kesepian kronis dapat memiliki konsekuensi serius bagi kesehatan fisik dan mental seseorang. Kesepian dapat menyebabkan perasaan terasing, ditinggalkan, kehilangan rasa memiliki, dan kehilangan koneksi dengan orang-orang di sekitar kamu.
Keadaan ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius dengan cara-cara berikut:
Kesepian mendorong adanya kebiasaan tidak sehat
Kehilangan kontak dengan orang lain dapat menyebabkan kebiasaan yang tidak sehat. Lansia yang tidak memiliki pasangan atau kehilangan pasangan makan makanan yang kurang sehat daripada mereka yang memiliki pasangan atau dekat dengan keluarganya.
Memicu depresi
Menurut sebuah penelitian yang terbit dalam The Lancet Psychiatry, kesepian dapat memperburuk depresi. Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan kontak dengan orang lain untuk berkomunikasi, berinteraksi, dan berbagi.
Karena orang yang kesepian tidak memiliki siapa pun untuk diceritakan, mereka menyimpan semua beban di pikiran mereka untuk diri mereka sendiri. Depresi diperburuk oleh kesepian.
Mendorong timbulnya peradangan
Kesepian menyebabkan rasa sakit pada tubuh, sehingga sistem kekebalan bekerja untuk melindunginya. Akibatnya, peradangan kronis berkembang, menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, rheumatoid arthritis, dan kanker.
Kesepian sangat berbahaya
Kesepian dapat meningkatkan risiko kematian dini, baik karena penyakit maupun keinginan untuk mengakhiri hidup. Orang yang kesepian sering percaya bahwa mereka tidak memiliki siapa pun di dunia ini dan karenanya tidak memiliki alasan untuk hidup.
Pikiran-pikiran ini mendorongnya untuk bunuh diri. Jika saat ini kamu sedang mengalami kondisi ini, jadwalkan janji temu dengan psikolog sesegera mungkin.
Yuk, kunjungi laman Instagram dan Facebook Media Edukasi Indonesia untuk mendapatkan informasi dan fakta-fakta unik lainnya ya!