Bukan hanya karena gigitan serangga, gatal juga bisa muncul karena stres, lho. Beberapa orang mengalami gatal pada kulit seperti alergi saat stres melanda. Dalam kasus ini, mungkin mereka mengalami neurodermatitis. Yuk, kenali lebih jauh, apa itu neurodermatitis, dan mengapa terjadi masalah kulit saat stres!
Mengapa stres menyebabkan gatal-gatal?
Kamu mungkin pernah mengalami kulit ruam atau gatal-gatal secara tiba-tiba padahal tidak mengkonsumsi makanan pemicu alergi. Tanpa kamu sadari, bisa saja gatal tersebut datang dari pikiran. Saat sedang merasa tertekan, beberapa orang bisa mengalami masalah pada kulit. Hal ini disebut dengan neurodermatitis.
Neurodermatitis adalah keadaan kulit yang gatal, kering, berubah warna yang muncul karena stres atau tekanan psikis. Stres yang kamu alami akan menyebabkan tubuh kamu memproduksi hormon kortisol dan adrenalin secara berlebihan. Pada dasarnya, ini adalah reaksi alami, tetapi stres akan menyebabkan hormon tersebut terus menerus menuju ke dalam aliran darah. Kondisi ini menyebabkan berbagai proses dalam sistem kekebalan tubuh, seperti pelepasan histamin, yang menyebabkan masalah kulit seperti gatal.
Gejala Gatal Yang Disebabkan Stres
Nyatanya, tanpa bantuan dokter, kita tidak akan bisa menentukan apakah gatal, ruam, dan bentol yang kita rasakan pada kulit kita disebabkan oleh stres atau bukan. Melansir dari perdoski.id, berikut tanda-tanda yang gejala gatal karena stres. Namun, yakinkan diri kamu dengan langsung mengunjungi dokter kulit untuk diagnosa yang lebih akurat, ya.
- Biduran: biasanya biduran pada kulit penyebabnya adalah alergi, namun tidak menutup kemungkinan orang stres bisa mengalaminya. Banyak kasus penderita stres yang terkena biduran dan gatal.
- Biang keringat: saat stres terkadang membuat tubuh memproduksi keringat lebih banyak sehingga menimbulkan keringat berlebih. Biang keringat tidak berbahaya, namun membuat kita agak kurang nyaman.
- Kelainan kulit: walau tidak sering, kecemasan juga bisa menimbulkan kambuhnya penyakit eksim, herpes, hingga psoriasis, dan kelainan kulit lainnya.
Mengatasi Gatal Karena Stres
Mengingat stres adalah penyebab utama pada kondisi ini, maka mengendalikan stres adalah metode yang paling efektif untuk mengatasi dan mencegah terulangnya kondisi tersebut.
Mungkin kamu perlu mengambil cuti untuk bersantai. Konsultasi dengan terapis atau psikodermatologis akan sangat membantu. Untuk mengatasi stres, cobalah bermeditasi, yoga, atau latihan pernapasan, yang dapat membantu pikiran kamu lebih rileks.
Kamu juga bisa melakukan hal-hal berikut untuk menguranginya:
- Mengoleskan salep dengan kandungan anti radang, seperti witch hazel.
- Kompres dengan air dingin.
- Oleskan lidah buaya untuk menenangkan dan menghiderasi kulit.
Jika gatal yang kamu rasakan tak kunjung sembuh dengan cara-cara di atas, segera konsultasikan dengan dokter kulit untuk penanganan lebih akurat.