Peringatan Idul adha di Indonesia akan berlangsung pada hari Minggu 10 Juli 2022. Pelaksanaan Idul Adha identik dengan pembagian daging kurban. Biasanya pembagian daging kurban berasal masjid-masjid di sekitar tempat tinggal ataupun dari orang yang berkurban. Salah satu varian menu andalan yang biasanya menjadi olahan saat Idul Adha adalah sate. Mau tahu caranya membuat sate yang empuk dan enak? Yuk, simak 6 ‘rahasia’ sate empuk dan enak berikut!
1. Gunakan daging bagian tenderloin
Tidak semua daging sapi atau kambing bisa melalui proses pengolahan menjadi sate. Bagian yang cocok untuk pengolahan sate adalah bagian tenderloin, karena bagian ini lebih empuk dan tidak ada urat daripada bagian lainnya. Bagian tenderloin terletak di tubuh sapi yang jarang mengalami pergerakan, yaitu di bagian punggung. Sehingga bagian ini cocok untuk masakan yang tidak membutuhkan waktu lama seperti sate.
2. Potong dengan ukuran seragam
Potong daging melintang serat. Usahakan ukuran potongan harus seragam tidak terlalu besar ataupun terlalu kecil sekitar ½ cm. Hal ini bertujuan agar daging bisa matang dengan merata, tidak gosong, dan mudah dikunyah.
3. Rendam daging dengan bumbu
Selain memperkuat cita rasa, merendam daging dengan bumbu juga dapat membuat daging menjadi lebih lunak. Dalam pembuatan bumbu halus ini bahan yang diperlukan, yaitu bawang putih, bawang merah, ketumbar, gula merah, dan garam. Selanjutnya, bumbu halus tersebut dicampur kecap, air jeruk nipis, dan minyak sayur. Kemudian daging harus melalui proses perendaman dengan bumbu selama sekitar 30-60 menit sebelum pemanggangan.
4. Gunakan daun pepaya atau buah nanas
Cara lain untuk membuat sate yang empuk, yaitu dengan menggunakan daun pepaya atau buah nanas. Caranya dengan meremas-remas daun pepaya hingga getahnya keluar. Daun itulah yang kemudian menjadi pembungkus untuk daging yang sudah dalam potongan-potongan kecil. Proses pembungkusan bisa berlangsung selama kurang lebih 1 jam dan jangan lebih dari 1 jam karena akan memengaruhi rasa daging.
Selain itu, agar tekstur daging empuk bisa dengan menggunakan buah nanas. Buah nanas dihaluskan terlebih dahulu hingga menjadi bubur, lalu tambahkan daging yang sudah dipotong-potong. Tutup dengan plastik wrap agar nutrisi pada nanas tidak mudah teroksidasi dan bisa terserap daging. Diamkan selama 30-60 menit. Perbandingan yang tepat yaitu setiap 250 gram daging membutuhkan 1 buah nanas berukuran sedang.
5. Selingi lemak saat menusuk
Sebaiknya dalam pembuatan sate, dalam satu tusuknya jangan menggunakan potongan daging secara keseluruhan. Selingi dengan tusukan lemak, minimal satu dalam setiap tusuk agar rasa sate menjadi lebih gurih. Selain itu, rendam tusukan sate dengan air terlebih dahulu agar tidak mudah patah saat dipanggang.
6. Bakar dengan batok kelapa
Agar sate lebih nikmat dan harum sebaiknya proses pembakaran menggunakan arang batok kelapa. Batok kelapa masih memiliki kandungan minyak kelapa, sehingga saat proses pembakaran sari-sari minyak kelapa tersebut akan keluar dan membuat aroma daging menjadi lebih harum dan nikmat.
Itulah rahasia sate empuk dan enak. Kunjungi Instagram dan Facebook Media Edukasi Indonesia, ya!