Self-compassion, atau belas kasihan terhadap diri sendiri, adalah kebiasaan yang dapat membantu kita menghadapi tantangan dan kegagalan dalam hidup dengan lebih ringan. Terlalu sering, kita cenderung lebih keras pada diri sendiri daripada pada orang lain. Namun, belas kasihan terhadap diri sendiri adalah tentang memberikan perhatian yang sama kepada diri kita sendiri seperti yang kita berikan kepada orang lain dalam situasi sulit. Berikut ada beberapa tips praktis untuk menerapkan self-compassion dalam kehidupan sehari-hari.
Kesadaran akan Emosi
Langkah pertama untuk menerapkan self-compassion adalah meningkatkan kesadaran akan emosi kita sendiri. Sadarlah ketika Anda sedang merasa sedih, marah, atau cemas. Jangan menekannya atau mengabaikannya. Beri diri Anda izin untuk merasakan emosi tersebut tanpa menghakimi diri sendiri.
Praktikkan Penerimaan
Terimalah diri Anda apa adanya, dengan kelebihan dan kekurangannya. Ketika Anda membuat kesalahan atau menghadapi kegagalan, ingatkan diri sendiri bahwa itu adalah bagian alami dari pengalaman hidup. Jangan menyalahkan diri sendiri atau merasa malu. Alih-alih, terimalah bahwa Anda adalah manusia yang berusaha dan belajar.
Bersikap Lembut pada Diri Sendiri
Perhatikan bagaimana Anda berbicara pada diri sendiri. Apakah Anda bersikap kritis dan keras pada diri sendiri ketika membuat kesalahan? Ubahlah pola pikir tersebut dengan bersikap lembut dan penuh pengertian pada diri sendiri. Katakan pada diri sendiri kata-kata yang mendukung dan memotivasi, seperti yang Anda katakan pada teman yang sedang mengalami kesulitan.
Latihan Meditasi dan Visualisasi
Meditasi adalah alat yang kuat untuk mengembangkan self-compassion. Luangkan waktu setiap hari untuk duduk diam, fokus pada napas Anda, dan biarkan emosi dan pikiran muncul tanpa menilainya. Visualisasikan diri Anda sedang mengalami situasi sulit dan memberi diri sendiri dukungan dan belas kasihan.
Temukan Keseimbangan Antara Belas Kasihan dan Pertanggungjawaban
Sementara itu, Self-compassion bukanlah tentang mengabaikan tanggung jawab atau merasa bahwa segala sesuatunya di perbolehkan. Sebaliknya, itu tentang menemukan keseimbangan antara belas kasihan dan pertanggungjawaban. Ketika Anda membuat kesalahan, pertanggungjawablah atas tindakan Anda, tetapi juga berikan diri Anda ruang untuk belajar dan tumbuh dari pengalaman tersebut tanpa menyalahkan diri sendiri.
Bangun Koneksi dengan Orang Lain
Selanjutnya, Berbagi pengalaman dan emosi dengan orang lain dapat membantu Anda merasa lebih terhubung dan didukung. Temukan lingkaran sosial yang mendukung dan terbuka untuk mendengarkan serta memberikan dukungan. Memberikan dan menerima dukungan dari orang lain adalah salah satu cara terpenting untuk memperkuat self-compassion.
Bersyukur
Terakhur, Selalu luangkan waktu untuk menghargai hal-hal baik dalam hidup Anda, termasuk kelebihan dan pencapaian kecil. Bersyukur dapat membantu Anda melihat diri Anda dengan lebih positif dan meningkatkan perasaan belas kasihan terhadap diri sendiri.
Tips Menerapkan self-compassion dalam kehidupan sehari-hari adalah proses yang membutuhkan kesabaran dan latihan yang konsisten. Ini bukan tentang menjadi sempurna atau menghilangkan semua penderitaan, tetapi tentang mengubah cara kita berinteraksi dengan diri kita sendiri dalam situasi sulit. Dengan mengembangkan belas kasihan terhadap diri sendiri, kita dapat menciptakan kehidupan yang lebih bahagia, lebih seimbang, dan lebih bermakna.